Senin, 13 Februari 2012

Gara-gara goyang dada artis sexy Nikita Mirzani Di tegur KPI

Gara-gara goyang dada artis sexy Nikita Mirzani Terima kasih telah berkunjung, Lubang kecil Kali ini share artikel tentang Video Mesum Zumi Zola dan Peni Fernita semoga artikel berikut  memberikan informasi yang bermanfaat untuk anda dalam mengikuti berita terbaru dan gosip terbaru
 
 kembali membuat heboh setelah beberapa waktu yang lalu foto-foto topless-nya dengan Edwin Soekmono dan juga foto mesranya dengan Daus Mini tersebar luas diInternet ,kali ini model dan presenter sensual ini mendapat teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Cuplikan video Nikita Mirzani Goyang Dada dalam acara kakek-kakek narsis KKN trans TV dalam episode Alat Kontrasepsi ,youtube
Nikita mendapat teguran dari KPI karena telah dinilai mengeksploitasi tubuhnya , hal ini terkait beberapa penampilan-nya pada sebuah pogram acara Kakek-kakek Narsis (KKN) dalam episode 'Alat Kontrasepsi' yang ditayangkan oleh Trans TV. Surat teguran pertama KPI untuk Nikita tersebut dirilis pada tanggal 9 Januari 2012 dengan nomor surat 04/K/KP[/O1 / 12 hal ini sekaligus menjadi teguran untuk yang kedua kalinya bagi pihak Trans TV. Teguran pertama ditujukan juga untuk acara yang sama pada tanggal 1 November 2011 untuk episode berjudul 'Teman tapi Mesra'.

KPI menilai, acara itu sendiri juga melibatkan Ananda Omesh, Indra Birowo, Ronal Surapraja, dan Magdalena sebagai para presenternya, pada episode 'Alat Kontrasepsi' Nikita dianggap secara sengaja telah memperlihatkan bagian dadanya secara vulgar . Dalam suratnya, KPI menuliskan bahwa pada 26 Desember 2011 puku123.39 TransTv menayangkan adegan model perempuan (Nikita Mirzani) yang mengeksploitasi tubuh bagian dada dan paha secara vulgar yang disimpulkan oleh pihak KPI bahwa hal tersebut telah melanggar Pasa18 tentang Pedoman Perilaku Penyiaran dan melanggar Standar Program Siaran yang diatur pada pasal 9 serta pasal 17 huruf a.

Sementara itupihak Trans TV yang diwakili oleh Hadiansyah Lubis, sebagai Kepala Departemen Humas Trans TV, mengatakan, bahwa program itu sudah sesuai dengan klasifikasi tayangan untuk dewasa (D). "Saat ini kami sedang me-review dan melakukan perbaikan," kata Hadiansyah seraya mengatakan bahwa pihaknya akan mengevaluasi program tersebut sesuai dengan ketentuan pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program yang berlaku.

Pihak Nikita sendiri menganggap bahwa teguran KPI tersebut salah alamat. Dia berpendapat gaya dan penampilannya saat shooting dalam acara tersebut masih normal dan wajar-wajar saja. 'Yang ada di acara itu ('Kakek-kakek Narsis') bukan cuma aku doang. Ada beberapa orang lagi, dan penampilannya lebih parah," kata Nikita.

Jika dianggap KPI tak pantas, Nikita justru heran. Soal pakaian hot, misalnya, Nikita mengaku tinggal memakai kostum yang sudah disiapkan tim wardrobe TransTV. "Mungkin karena (dada) aku terlihat besar, kemudian dibesar-besarkan," ujarnya.

Ketika dadanya yang besar itu digoyang-goyangkan, kata Nikita, pasti akan terlihat di layar televisi semakin besar ukurannya. "Dada ini udah gede. Gerak sedikit aja, pasti bergoyang," ujarnya.[sumber:kompas.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar